WELCOME...............!!!!

^_^ AINI PLANOLOGI'S BLOG ^_^
JAGALAH BUMI KITA DARI TANGAN-TANGAN MANUSIA TAK BERTANGGUNG JAWAB

Rabu, 10 Agustus 2011

PENGARUH TKI TERHADAP PERKEMBANGAN WILAYAH

Indonesia dikenal sebagai negara penghasil TKI yang besar di dunia. Banyak masyarakat indonesia memutuskan menjadi TKI ke negara tetangga, seperti malaysia, arab saudi, singapura, hongkong dan lain-lain. Lebih parahnya, segala cara ditempuh masyarakat Indonesia guna mewujudkan keinginan menjadi TKI meskipun cara tersebut adalah ilegal dan tidak mengantongi surat-surat izin bekerja di luar negeri. Selain itu, masyarakat yang memilih cara ilegal cenderung tidak dibekali cukup pelatihan sehingga skill yang dimiliki masih minim. Alhasil hingga saat ini banyak para TKI di luar negeri yang memilliki masalah dalam hal izin bekerja serta gaji pekerja. Fenomena ini menyebabkan sorot perhatian masyarakat dan pemerintah saat ini tertuju terhadap berbagai permasalahan TKI di luar negeri. Padahal terdapat masalah yang tak kalah penting dan membutuhkan perhatian yang sama, yaitu kondisi wilayah yang ditinggalkan oleh para TKI. Hal yang perlu diperhatikan dalam masalah ini, yaitu bagaimana pengaruh para TKI terhadap perkembangan wilayah yang ditinggalkan.
Pada dasarnya, masyarakat indonesia memilih menjadi TKI dan meningglkan wilayah asalnya telah didasarkan perbandingan untung rugi jika tetap berada di daerah asal dan berada di daerah tujuan. Faktor pertimbangan untung rugi tersebut didasarkan pada 2 faktor yaitu karena adanya faktor pendorong (push factor) dan faktor penarik (pull faktor). Faktor pendorong yang mendasar adalah banyaknya kemiskinan. Kemiskinan tersebut bisa dikarenakan karena rendahnya kualitas SDM yang ada sehingga tidak bisa mendapatkan perkerjaan dengan pendapatan tinggi ataupun kurangnya potensi di SDA di wilayah tersebut. Kurangnya SDM dikarenakan minimnya pendidikan dan tidak adanya potensi SDA yang ada di wilayah tersebut mengakibatkan kurangnya lapangan pekerjaan di daerah asal. Sedangkan untuk faktor penarik (pull factor) dari migrasi adalah peluang kerja yang terbuka lebar di daerah tujuan sehingga memberi kesempatan bagi para TKI untuk memperbaiki taraf hidup, serta lengkapnya sarana dan prasarana di daerah tujuan.
Selain adanya faktor pendorong dan penarik, menurut martin (2003) faktor yang mendorong masyarakat melakukan migrasi dapat dibedakan lagi dalam tiga kategori, yaitu faktor demand pull, supply push dan network. Demand pull merupakan faktor yang mendorong permintaan migran dari daerah tujuan. Hal ini seperti terjadi pada kerjasama perekonomian amerika-meksiko yaitu permintaan tenaga kerja dari meksiko untuk bekerja di sektor pertanian di amerika. Faktor supply push merupakan keputusan melakukan migrasi karena sudah tidak adanya peluang pekerjaan di daerah asal, sedangkan network factor merupakan adanya pengaruh dari orang-orang sekitar yang memberikan informasi mengenai daerah tujuan.
Semua faktor tersebut merupakan alasan masyarakat indonesia memilih menjadi TKI. Banyaknya TKI ini sangat berpengaruh terhadap perkembangan wilayah. Pengaruh yang diberikan bisa dampak positif ataupun negatif. Dampak positif dari banyaknya TKI di Indonesia, antara lain:
a. Memperbaiki taraf ekonomi individu yang melakukan migrasi.
b. Meningkatkan perekonomian keluarga yang ditinggalkan dengan adanya pengiriman uang (remittances) dari para TKI.
c. Dapat meningkatkan siklus perekonomian wilayah. Hasil pengiriman uang (remittances) dari para TKI bisa digunakan keluarga di daerah asal untuk membuka usaha kerja sehingga bisa meningkatkan perekonomian wilayahnya.
d. Berkurangnya angka pengangguran dan kemiskinan di wilayah yang ditinggalkan.
e. Meningkatnya pembangunan di wilayah yang ditinggalkan
f. Membuka lapangan pekerjaan baru di wilayah yang ditinggalkan. Dari hasil pengiriman uang (remmitance) bisa digunakan untuk membuka usaha baru yang bisa menarik tenaga kerja.
g. Meningkatnya taraf pendidikan, baik para TKI ataupun keluarga yang ditinggalkan. Hasil pengiriman uang (remmitance) bisa digunakan keluarga untuk membiayai anggota keluarga yang akan menempuh pendidikan sehingga bisa memiliki pendidikan yang baik.
Selain memberi dampak positif bagi wilayah yang ditinggalkan, dampak positif adanya TKI juga dirasakan oleh negara. Selain mengurangi angka pengangguran di indonesia khususnya daerah asal, TKI juga merupakan sumber devisa yang besar bagi negara. Devisa tersebut didapat dari pengiriman uang (remittances) yang dilakukan oleh para TKI. Berdasarkan data Depnakertrans terlihat bahwa peningkatan jumlah pengiriman uang (remittances) serta devisa yang didapatkan semakin meningkat.
Tabel 1
Penerimaan Devisa dari Tenaga Kerja Indonesia Tahun 2002-2005
Kawasan 2002 2003 2004 2005
TKI (Orang) Devisa
(000 US $) TKI (Orang) Devisa
(000 US $) TKI (Orang) Devisa
(000 US $) TKI (Orang) Devisa
(000 US $)
Asia Pasifik 238324 1812660,8 109722 834531.0 160970 1224316.5 297291 2628147.7
Amerika 40 221,8 171 948.0 17 119.7 0 0
Eropa 68 443,5 202 1317.5 4 123.8 0 0
TimTeng dan afrika 241961 384693,7 183770 292175.8 219699 349229.9 177019 281386.5
Jumlah 480393 2198019.8 293865 1128972.3 380690 1573789.9 474310 2909534.2
Sumber: Depnarkertrans, 2005
Berdasarkan data pada gambar 1 dapat dilihat jika pengiriman uang yang dilakukan oleh para TKI seharusnya dapat membantu perekonomian keluarga yang ditinggalkan jika bisa dikelola dengan baik, baik untuk perekonomian ataupun pendidikan.

Gambar 1. Jumlah Remittances Tenaga Kerja Migran untuk Indonesia Tahun 1983-2005
Sumber: Depnakertrans, Ditjen PPTKLN

Namun, disamping banyaknya dampak positif yang ditimbulkan terdapat pula dampak negatif dari banyaknya TKI yang ada. Kenyataannya, TKI yang berangkat ke luar negeri merupakan masyarakat pengangguran yang ada di Indonesia dan masyarakat pengangguran tersebut pada umumnya berada di rentang usia produktif. Jika pengiriman TKI terus bertambah tanpa ada batasan tertentu maka tidak menutup kemungkinan masyarakat usia produktif di daerah asal akan semakin sedikit dan hal ini akan berdampak pula terhadap perekonomian di daerah asal. Masyarakat tidak bisa mengolah SDA yang ada di daerah asal dikarenakan SDM yang ada tidak mencukupi ataupun dikarenakan rendahnya kualitas SDM yang ada. selain dari bidang perekonomian, bisang sosial dan budaya juga mengalami pengaruh negatif. TKI yang telah lama meninggalkan daerah asalnya bisa melupakan kebudayaan yang ada di daerah asalnya.
Oleh karena itu, perlu adanya strategi khusus dalam mengatasi pertumbuhan TKI ini. Strategi tersebut bisa berupa insentif dan disinsentif. Salah satu insentif yang diberikan yaitu bisa berupa kemudahan pengurusan surat perizinan khususnya bagi daerah dengan SDA yang rendah dan salah satu disinsentif yang bisa diterapkan adalah adanya pembatasan pemberangkatan TKI setiap tahunnya. Disinsentif lainnya yaitu penegasan hukum bagi para TKI legal. Jika disinsentif dan insentif ini bisa di terapkan dengan baik, maka TKI akan memberikan pengaruh positif bagi perkembangan wilayah yang ditinggalkan. Pembangunan di wilayah tersebut akan semakin maju.

DAFTAR PUSTAKA


Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja. 2011. Faktor pendorong dan penarik Migrasi. (http://www.datastatistik-indonesia.com/content/view/900/900/1/3/), diakses tanggal 22 Mei 2011
Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja. 2011. Penempatan Tenaga Kerja Indonesia beradarkan Jenis Kelamin (http://www.bnp2tki.go.id/statistik-mainmenu-86/data-penempatan-mainmenu-87.html), diakses tanggal 22 Mei 2011
Kemetrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi republik Indonesia. 2011. Penerimaan Devisa dari Tenaga Kerja Indonesia Tahun 2002-2005.( http://www.depnakertrans.go.id) diakses tanggal 22 Mei 2011
Kemetrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi republik Indonesia. 2011. Jumlah Remittances Tenaga Kerja Migran untuk Indonesia Tahun 1983-2005. (http://www.depnakertrans.go.id) diakses tanggal 22 Mei 2011
Supriana, tavi. 2010. Peran Usaha Tki Purna Terhadap Pengembangan Ekonomi Lokal Dan Faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Usaha Tki Purna Di Provinsi Sumatera Utara. (http://journal.ui.ac.id/upload/artikel/06_PProof_TC%20penulis_TaviSupriana_PERAN%20USAHA%20TKI%20PURNA_Layout_291110.pdf), diakses tanggal 22 mei 2011

4 komentar:

  1. Assalamualaikum wrb salam persaudaraan,perkenalkan saya Sri Wulandari asal jambi,maaf sebelumnya saya hanya mau berbagi pengalaman kepada saudara(i) yang sedang dalam masalah apapun,sebelumnya saya mau bercerita sedikit tentang masalah saya,dulu saya hanya penjual campuran yang bermodalkan hutang di Bank BRI,saya seorang janda dua anak penghasilan hanya bisa dipakai untuk makan anak saya putus sekolah dikarenakan tidk ada biaya,saya sempat stres dan putus asa menjalani hidup tapi tiap kali saya lihat anak saya,saya selalu semangat.saya tidak lupa berdoa dan minta petunjuk kepada yang maha kuasa,tampa sengaja saya buka internet dan tidak sengaja saya mendapat nomor tlpon Aki Sulaiman,awalnya saya Cuma iseng2 menghubungi Aki saya dikasi solusi tapi awalnya saya sangat ragu tapi saya coba jalani apa yang beliau katakan dengan bermodalkan bismillah saya ikut saran Aki Sulaiman saya di ritualkan dana gaib selama 3 malam ritual,setelah rituialnya selesai,subahanallah dana sebesar 2M ada di dalam rekening saya.alhamdulillah sekarang saya bersyukur hutang di Bank lunas dan saya punya toko elektronik yang bisa dibilang besar dan anak saya juga lanjut sekolah,sumpah demi Allah ini nyata tampa karangan apapun,bagi teman2 yang mau berhubungan dengan Aki ).Sulaiman silahkan hub 085216479327 insya Allah beliau akan berikan solusi apapun masalah anda mudah2han pengalaman saya bisa menginspirasi kalian semua,Assalamualaikum wrb.JIKA BERMINAT SILAHKAN HUB AKI SULAIMAN 085-216-479-327,TAMPA TUMBAL,TIDAK ADA RESIKO APAPUN(AMAN) .

    BalasHapus
  2. Maaf... Sy tidak tau apa ini cara kebetulan saja atau gimana. Yg jelas sy berani sumpah kalau ada ke bohongan sy sama sekali. Kebetulan saja buka internet dpt nomer ini +6282354640471 Awalnya memang sy takut hubungi nomer trsebut. Setelah baca-baca artikel nya. ada nama Mbah Suro katanya sih.. bisa bantu orang mengatasi semua masalah nya. baik jalan Pesugihan dana hibah maupun melalui anka nomer togel. Setelah sy telpon melalui whatsApp untuk dengar arahan nya. bukan jg larangan agama. Tergantung dari keyakinan dan kepercayaan saja. Biarlah Orang pada ngomong itu musrik hanya tuhan yg tau. mungkin ini salah satu jalan rejeki sy. Syukur Alhamdulillah melalui bantuan beliau benar2 sudah terbukti sekarang. Amin

    BalasHapus

Powered By Blogger